MamaBocah

Ngidam Asin dan Anak Cowok

Bersyukurlah bagi kaum wanita yang hamilnya nggak mual-mual. Mau makan lancar. Kalau saya, kenapa mual-mual terus yaa. Dan kehamilan kali ini hampir sama dengan kehamilan pertama, senangnya makanan asem dan asin. Apakah jadinya anak cowok lagi?

 

Foto:Lifeatthirtysomething.com

Berhubung sukanya yang asin dan asem, pas makan makanan manis dikit saja tenggorokan rasanya pahit. Ujung-ujungnya eneg, tapi bersyukur nggak selalu berakhir dengan muntah. Kadang-kadang saja hueknya.

Kenapa saya sebut jadinya anak cowok lagi. Soale, anak pertama saya lanang aka cowok. Waktu hamil senangnya makan yang asem-asem dan asin. Sampai-sampai langganan nasi padang.

Beda sama kehamilan kedua. Itu mual-mualnya parah. Makanan rasa apapun suka, termasuk manis. Tapi baru makan keluar huek-huek alias muntah-muntah. Sampai saya malas makan. Serba salah ya, berselera makan tapi malas makan.

Capek muntah-muntah, sakit perut ini dan badan kok jadi lemas. Itu yang bikin saya malas makan.

Kehamilan kedua saya kerja, jadi capek bolak-balik toilet. Nah kalau pertama dan ketiga ini saya di rumah. Jadi enakan, bisa selonjoran kalau mual.

Jadi apa kesimpulannya? Ini sih lebih kepada mitos tentang menebak jenis kelamin anak tanpa USG. Tapi, yang saya alami hampir kayak mitos. Apa saja:

Hamil anak laki-laki:

a. Ngidam makanan asin dan asem
b. Warna urine lebih gelap

c. Lipatan leher menghitam
d. Maunya makan daging, sayur-sayuran ogah

Hamil anak perempuan

a. Ngidam makanan manis
b. Warna urine lebih keruh
c. Mual parah

d. Senang makan sayur-sayuran dan ikan

e. Kata orang terlihat cantik dan suka berdandan

Alhamdulillah anak pertama lelaki dan kedua perempuan, dan merasakan perbedaan hamil keduanya. Entah kebetulan atau nggak, tapi ya begitulah. Yang saya alami seperti mitos-mitos itu, hihi..

Pokoke semua kehamilan saya pada mabok di empat bulan pertama. Cium aroma nasi mateng aja ogah, belum lagi bau masakan yang pakai bawang goreng. Bisa tobat, mending memilih di kamar dan pintu tertutup rapat.

Cuma, pas kehamilan putri cantik memang maboknya lumayan. Sedikit-sedikit huek di toilet. Nggak pagi, siang, sampai sore pun masih mondar-mandir. Mungkin pengaruh stres kerjaan juga kali yaaa, hehehe..

Terus hamil ketiga ini gimana? Kalau suruh memilih, pas trimeste pertama mending makan daging kayak rendang dibanding sayur bening, hehehe… Kehamilan ketiga ini sama kayak yang pertama seleranya, maunya nasi Padang. Tekor-tekor deh 😀

Jadi tebakannya apa coba, cewek apa cowok calon dede bayinya? 🙂
Posted from WordPress for Android

Exit mobile version