Foto: Telegraph.co.uk
Rumah itu memang investasi jangka panjang yang sangat menguntungkan. Di saat orang banyak yang nyari rumah, eh banyak juga yang suka ‘menimbun’ rumah kosong.

Bahasanya nggak banget ya. Maksud saya, itu rumah dianggurin kosong tanpa penghuni. Jadilah rumah itu rawan untuk tetangga sebelah.

Yang pada punya rumah banyak tapi dibiarkan kosong tak disewakan atau dihuni coba pikirkan orang-orang di sekitarnya. Daripada kosong melompong nggak disewa gitu mending dijual. Masih banyak orang yang butuh rumah di negeri ini.

Itulah yang terjadi di kompleks perumahan kami. Nggak sedikit rumah besar yang kosong sampai hancur tak berbentuk. Sepertinya pemilik rumah itu sudah kebanyakan rumah, sampai tak ingat mereka punya rumah di daerah tertentu.

Belum lagi tanah kosong tak terawat yang ditumbuhi pohon bambu. Adududu…tambah seramlah kompleks ini.

Kalau dihitung-hitung, ada kali 10 rumah kosong di kompleks perumahan tempat kami tinggal. Meski tak semua rumah kosong itu hancur dimakan usia, cuma ya ngeri aja lewat rumah kosong.

Rumah kosong itu rawan lho buat tetangga sekitarnya. Apalagi yang sudah hancur. Bisa jadi rumah itu jadi markas penjahat.

Ini yang paling dikhawatirkan dari rumah kosong di kompleks perumahan kami:

1. Sarang ular

Iya, rumah kosong di kompleks rumah kami rawan jadi sarang ular. Di sini masih banyak tanah kosong yang ditumbuhi bambu. Kata orang bambu tempat nyaman bagi ular.

Kalau ular keluar dari tanah kosong itu, biasanya bersarang di rumah kosong. Udah dua kali ular cobra tertangkap di dekat rumah kosong. Ngerrriiiii….

Coba yang punya tanah kosong dan rumah kosong, kalau ada yang luka, situ mau tanggung jawab? Jangan egois donk… Jual aja rumah atau tanahnya. Atau urus dengan benar, jangan dibiarkan begitu saja.

Hidup itu nggak sendirian bro n sis, ada orang di sekitarnya 🙂

2. Markas penjahat

Ibu-ibu di kompleks sini beberapa kali mencurigai orang bersepeda motor mangkal di depan rumah kosong yang gelap. Ya, rumah kosong biasanya tak memiliki penerangan. Jadilah tempat ini aman untuk bersembunyi.

Orang misterius itu seakan memandangi rumah lain untuk dijadikan mangsa aksi kejahatan mereka. Mereka berdiam di depan rumah kosong sambil bermain HP. 

Orang normal mana yang betah berdiam di tempat kosong gelap sendirian. Pantas saja dicurigai.

Kompleks di sini memang ada satpamnya, tapi entah kenapa pesepeda motor yang mencurigai tersebut bisa masuk. Apa mungkin karena banyak tukang yang masih bekerja di beberapa rumah penghuni kompleks?

3. Dihuni makhluk halus

Ini nggak kalah menakutkan. Nggak cuma makhluk hidup yang suka dengan tempat kosong, makhluk halus juga senang tinggal di tempat kosong gelap.

Wajar saja jadi banyak cerita menyeramkan di sini. Apalagi yang rumahnya di dekat rumah kosong.

Nah, yang punya rumah banyak, coba sekarang ingat-ingat lagi ada berapa rumah yang kalian punya. Coba diurus, jangan buat tetangga ketakutan. 

Kalau nggak mau urus, jual saja kan lebih berguna buat orang lain yang membutuhkan. Daripada bikin tetangga was-was 🙂