Ini bukan kantor Pengadilan Agama ya, tapi Kantor Kementerian Agama Tangerang Selatan (Kakemenag Tangsel). Saya ke sini tentu ada maksud tujuan, nggak mungkin jalan-jalan doank. Saya ke Kankemenag menemani bibi (panggilan ART) yang mengurus surat rekomendasi Kemenag untuk pembuatan paspor umroh.
Lho kok ngurus paspor harus ke Kemenag? Ya, begitulah aturan baru. Mulai Februari 2017, pembuatan paspor umroh harus meminta rekomendasi Kemenag. Sebelum ke Kemenag, jangan lupa minta rekomendasi Travel yang ditandatangani Dirutnya.
Apa saja syarat pembuatan Rekomendasi Kemenag untuk Imigrasi?
- Surat permohonan rekomendasi yang ditandatangani Direktur Travel dan ditujukan kepada Kepala Kantor Kementrerian Agama Kota Tangerang Selatan
- FC SK Izin Operasional Travel
- FC KTP calon jamaah umroh
KTP Bibi di Pondok Cabe, Tangsel, jadi harus buat di Kankemenag Tangsel. Lumayan ya ada di Ciater Serpong. Jauh…. Berangkat Kamis pukul 09.30 WIB naik Grabcar. Ongkos dari Pd Cabe ke lokasi Rp 47.000. Sampai Lokasi pukul 10.00 WIB. Itu juga lewat jalur tikus alias jalan motong sana sini, akhirnya bisa cepat.
Sampai lokasi terus kemana dunk. Tanya mbak-mbak yang di depan. Kami disuruh masuk saja, tapi nggak menyebut kemana dan harus apa. Kami semua langsunh masuk dan duduk , cuma bingung. Masa nggak ambil nomor antrean atau setidaknya ninggalin surat biar dipanggil.
Tanya-tanya lagi ke si mbk depan dan kami disuruh ke Bapak yang duduk nomor dua dari pojok kanan. Lah kan gini jelas. Nunggu juga ketahuan sebelah mana.
Nggak nunggu lama, giliran bibi menghadap bapak berpeci. Eh ditanya fotokopi surat izin travelnya. Bibi bingung, saya juga bingung, pihak perwakilan travel cuma bilang bawa surat rekomendasi travel saja cukup. Beuh, emosi nggak sih. Masa iya, balik lagi. Mana jauh. Untung saya telepon koordinator dari travel dan dia menawarkan email.
Dan alhamdulillah lagi, pihak Kemenag mau print dari email. Gile aja ya kalau kami harus pulang lagi demi surat SK itu. Alhamdulillah langkah bibi dipermudah.
Surat selesai dan kami bisa pulang pukul 11.00 WIB. Satu jam selesai karena nggak terlalu antre. Kebanyakan yang ngurus haji.
Terus selesai bayar nggak? Kami nggak bayar. Nanya juga sih, administrasinya bagaimana, tapi bapak yang berpeci itu mengatakan nggak usah bayar. Alhamdulillah…ikhlas ya pak, jangan ada ngedumel di dada.
Kami balik ke rumah sekitar pukul 11:00 WIB Ngegrab car lagi.
Lantas, jam berapa saja bisa buat surat rekomendasi? Bebas, selama jam kantor. Maksudnya mulai Senin-Jumat pukul 08:00 WIB – 16:00 WIB. ISTIRAHAT pukul 12:00 – 13:00WIB. Kalau Jumat bisa sampai 16:30 WIB karena kepotong istirahat salat Jumat dari 11.30-13.00 WIB.
Kok sekarang ribet? Menurut keterangan Bapak Uus dari Kemenag Tangsel, ini semua demi jamaah. Karena beberapa travel ada yang nakal yang membuat jamaah disia-siakan alias nggak keurus di negeri orang atau malah nggak jadi berangkat.
Travelnya juga jangan lupa update izin ya, telat update surat izin kasihan jamaahnya nggak bakal bisa dapat surat rekomendasi Kankemenag untuk pembuatan paspor.
Semoga semua yang berniat suci menjalankan ibadah umroh dimudahkan jalannya, rekomandasi keluar, buat paspor, selesai, surat-surat juga selesai bisa segera berangkat umroh, aamiin..
Di kemenag sukadana kku kalbar
Kami di minta surat pernyataan
Beuh…. Bolak balik lagi ..
Sialan…mo ibadah aja di persulit
Cukup di imigrasi aja lah ngecheknya napa??
Dasar mentri nya yang gak ngerti apa apa jadi mentri.. Hadeh…
Skr mmg ribet urusannya,m
Jika kita sudah ngurus srt dr kemenag tp ktk pas ngurus paspor surat dr kemenag blum ketemu,apa bs ngurus lg nggih mhon info
y
Setau saya pas ngurus paspornya hrs membawa surat itu pak. Logikanya sh ke kemenag lagi, tp saya kurang paham jg. Ato berbeda lagi klo ada fotokopinya. Ini blognya hanya sharing pengalaman saja 🙏